Selasa, 20 Disember 2016

(F) MENENTANG PAS - YAHUDI MELAYU BERTAQIYYAH (terselindung : menyamar) DISEBALIK ISLAM (al-Islam) AHLU SUNNAH WAL-JAMAAH adalah SALAH SATU JIHAD.

TIADA LAGI RUANG UNTUK PAS MENJADIKAN AGAMA (ad-deen - rububiyyah : Ahadun), ISLAM (al-Islam - uluhiyyah : Lillaahi) SERTA FURUQNYA (Aqidah : al-Iman dari Syariah-Fiqh : al-Ilmu) SEBAGAI BAHAN FITNAH SESAMA SENDIRI.

Photo
Hentikan dari terus menggunakan aqidah (al-Iman) & syariah-fiqh (al-Ilmu) dengan mencari-cari takwilan fitnah untuk membuat fitnah sesama melayu... sesama sendiri !

Tiada lagi lagi ruang bagi PAS untuk terus melacurkan syariah-fiqh (al-Ilmu) & aqidah (al-Iman) tanpa i'ttiqad yang diredhai Allah Islam ( al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah : Lillaahi) untuk menipu umat melayu yang dhaif dalam perkara agama (ad-deen) : ketuhanan (al-Islam) & furuqnya - aqidah (al-Iman) - syariah-fiqh (al-Ilmu).

Tidak ada lagi ruang bagi PAS untuk jajakan perkara Furu' (branch's) Syariat & Aqidah serta Sunnah tanpa I'ttiqad (yakin qalbu) yang diredhai Allah (mutasyaabihat - hakikat "al-Islam" - i'ttiqad iluhiyyah - Lillaahi : hak-hak mutlak Allah) - Ghaib Qalbu, kerana PAS hanya berSyariat & berAqidah Islam - Ghaib Akal sahaja, tanpa I'ttiqad yang diredhai Allah terhadap Hak-Hak MutlakNya "al-Islam" - uluhiyyah - Lillaahi (Ghaib Qalbu)... maka wajib lah tanpa rububiyyah - "Addeen" (Agama : tauhid zat Allah) - tauhidkan Allah maha Esa wajib wujud hanya Satu - Ahadun, Wahidun : tidak berbilang-bilang (pluralisme tauhid) : tidak kesamarataan tauhid (libralisme) > Tidak Mulhidun : al-Musyrik - Atheis (komunisme) >

... Secantik / sebaik mana pun amal Ibadah & amal kebenaran, kebaikan, kebajikan zahir dialam jasad - yang dipamirkan / terpamir, dengan kupiah-serban, jubah & janggutnya tidak akan diterima Allah sebagai berganjaran baik / berpahala, kerana sudah terbukti dengan amat jalas bahawa PAS tidak berI'ttiqad dengan I'ttiqad yang diredhai Allah "Islam" (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah)... maka wajib tidak berAgama (Addeen - tauhid rububiyyah) @ Uluhiyyah mewajibkan Rububiyyah.

Syariat & Aqidah & Sunnah berupa Furu' (branch's) bagi Islam (hakikat al-Islam) dengan zahirnya Amal + kebenaran, kebaikan, kebajikan dialam jasad tidak berguna disisi Allah (alQuran) di Akhirat nanti, jika gagal berI'ttiqad dengan I'ttiqad yang diredhai Allah dengan berlaku Syirik terhadap hak-hak mutlaknya, maka berpindah menjadi "al-Yahud (Yahud - Judas) - Haadu" (cara, sifat, kata-kata, perbuatan) Yahudi : Syiah (Syaieyah) menafi, membatal, menentan takdir (qada' & qadar) Allah yang juga merupakan hak-hak mutlak zat Allah, tanpa mengira bangsa manusia mana pun.

" Uluhiyyah - Islam (al-Islam) MEWAJIBKAN (ad-deen) Agama - rububiyyah "

Syariat Islam (al-Ilmu) - betul VS salah) - Ghaib Akal (al-Nor OR al-Nar)
Aqidah Islam (al-Iman) - betul VS salah) - Ghaib Akal (al-Nor OR al-Nar)
I'ttiqad Islam (al-Islam) - I'ttiqad hak mutlak Allah - Ghaib Qalbu - (al-Nor OR al-Nar)
Tauhid Islam (Addeen) - Tauhid Allah - Ghaib Qalbu - (al-Nor OR al-Nar)
Note :
"al-Nor" - Kebenaran, Kebaikan, Kebajikan - Lillaahi > Redha Allah.
"al-Nar" - Kebathilan, Kejahatan, Kezaliman -  Laa Lillaahi > Laknat Allah.

Kedua-duanya perkara al-Ilmu (Syariat-Fiqh) & al-Iman (Aqidah) - Ghaib Akal yang zahir dengan "cara, sifat, kata-kata, perbuatan" anggota jasad - Ibadan & kebenaran, kebaikan, kebajikan sekalipun Wajib tidak diterima Allah selama mana tidak berI'ttiqad dengan I'ttiqad yang diredhai Allah Islam (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah : Lillaahi @ dengan tidak berlaku Syirik (yusyrik : tusyrik billaahi) terhadap hak-hak mutlak (zat) Allah - Ghaib Qalbu.

Tidak ada satu ayat pun dalam alQuran yang menyatakan Syariah & Aqidah (Ghaib Akal) itu dijanjikan Syurga (dijamin & diwajibkan), melainkan Syariah-Fiqh & Aqidah Islam serta Sunnah (Ghaib Akal) itu bersambungan @ selari dengan I'ttiqad yang diredhai Allah Islam (al-Islam - i'ttiqad uluhiyyah : Lillaahi -Ghaib Qalbu (tidak berlaku Syirik) terhadap Hak-Hak Mutlak (zat) Allah - bukan setakat Syariat (al-Ilmu) & Aqidah (al-Iman) sahaja.

Permulaan bagi Syirik dilaknati Allah adalah berI'ttiqad - niat (yakin kalbu > akal) dari ujub, sum'ah, riya', takabbur... kemudian zahir dengan cara, sifat, kata-kata, perbuatan anggota jasad...
... Memuja (taksub kepada diri sendiri / taksub kepada berhala manusia berkupiah-serban, berjubah & berjanggut... Padahal taksub : pujaan semata-mata kepada Allah & Rasul)...
... Memuji (diri sendiri / memuji berlebihan : bodek)... Padahal segala pujian hanya bagi Allah)...
... Membersih, Menyucikan, menghapus dosa, maksiat kejahatan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jemaah, partinya... Padahal tidak ada sesiapa yang berhak untuk membersih & menyucikan dari segala noda / dosa & maksiat melainkan Allah.

Rasulullah bersabda :

إِنَّ اللهَ عَزَّ وَ جَلَّ لاَ يَقْبَلُ مِنَ الْعَمَلِ إِلاَّ مَا كَانَ لَهُ خَالِصًا وَابْتُغِيَ بِهِ وَجْهُهُ

“Sesungguhnya Allah tidak menerima suatu amal perbuatan kecuali yang murni dan hanya mengharap ridho Allah”. [HR. Abu Dawud dan Nasa’i]

Lawan daripada ikhlas adalah syirik (menjadikan bagi Allah tandingan/sekutu di dalam beribadah, atau beribadah kepada Allah tetapi juga kepada selain-Nya). Contohnya : riya’ (memperlihatkan amalan pada orang lain), sum’ah (memperdengarkan suatu amalan pada orang lain), ataupun ujub (berbangga diri dengan amalannya). Kesemuanya itu adalah syirik yang harus dijauhi oleh seorang hamba agar ibadahnya itu diterima oleh Allah . Sebagaimana sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:

إِنَّ أَخْوَفَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمُ الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ قَالُوا وَمَا الشِّرْكُ اْلأَصْغَرُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الرِّيَاءُ

“Sesungguhnya sesuatu yang paling aku takutkan terjadi pada kalian adalah syrik kecil”, para sahabat bertanya : “Wahai Rasulullah, apa itu syirik kecil ? Rasulullah menjawab : “Riya’”. [HR. Ahmad]

Hentikan lah dari terus menerus menyesatkan umat bani Melayu dibumi Kelantan khasNya & dibumi Malaysia AmNya.
///
Ab Sheikh Yunan 
Cicit TG Tuan Padang III, Kelantan 
Zuriat Sheikh Abdul Halim, Yunan 
Ex WO (YoS Anly SD) (B)

Tiada ulasan:

GUNA AGAMA SEBAGAI WADAH POLITIK MEMANG BINASAKAN UMAT DAN BINASAKAN AGAMA.

Sabda Nabi saw.. ﻭَﻳْﻞٌ ِﻷُﻣَّﺘِﻲْ ﻣِﻦْ ﻋُﻠَﻤَﺎﺀِ ﺍﻟﺴُّﻮْﺀِ ﻳَِﺘَّﺨِﺬُﻭْﻥَ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟْﻌِﻠْﻢَ ﺗِﺠَﺎﺭَﺓً ﻳَﺒِﻴْﻌُﻮْﻧَﻬَﺎ ﻣِﻦْ ﺃُﻣَﺮَﺍﺀِ ﺯَﻣ...